ABSTRAK
Pasar merupakan
tempat yang tidak asing lagi terdengar di telinga kita. Keberadaan pasar sangat
penting untuk kita dapat bertransaksi kebutuhan kita dengan mudah dalam satu
tempat. Pasar merupakan tempat dimana
banyak penjual dan pembeli melakukan transaksi jual beli. Tetapi, banyak yang
kita belum mengerti begitu jelas tentang pasar, bentuk-bentuk pasar, dan
sebagainya. Maka dari itu penjelasan serta contoh-contoh gambar kami suguhkan
agar anda dapat dengan mudah mengerti secara penuh tentang pasar. Metode yang
digunakan adalah Etnografi yakni
mewawancarai juga mengobservasi dalam penelitian ini. Dengan dibuatnya karya
ilmiah ini semoga pembaca menjadi mengerti secara jelas tentang bentuk-bentuk
pasar, dan sebagainya.
KATA PENGANTAR
Puji syukur selalu
kami panjatkan keharidat allah swt, karena dengan rahmat dan karunianya kami
dapat menyelesaikan karya ilmiah ini tentang “Bentuk-Bentuk Pasar”. Ucapan
terima kasih kami santunkan kepada guru kami yang memberi tugas ini yaitu Bu
Cancer Rina yakni selaku guru ips kami, juga kami berterima kasih kepada
orang-orang yang memberikan kami izin untuk meneliti pasar-pasar yang kami
datangi.
Manusia tidak luput dari kesalahan maka
dari itu kami mohon maaf jika ada kesalahan dalam penulisan karya ilmiah ini,
kiritik dan saran sangat kami harapkan bagi anda pembaca makalah ini, untuk
perbaikan dimasa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna
tanpa sarana yang membantu.
Hormat Kami,
Daftar ISI
1. BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang Masalah
1.2 Perumusan
Masalah
1.3 Tujuan
Dan Manfaat Penulisan
1.4 Metode
Penulisan
2. BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Pasar
2.2 Ciri-Ciri
Pasar
2.3 Struktur
Pasar
·
Pasar
Persaingan Sempurna
·
Persaingan
Tidak Sepurna
o Monopoli
o Oligopoli
o Monopolistik
3. BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
3.3 Daftar Pustaka
BAB I
1. Pendahuluan
1.1 Latar
Belakang masalah
Pengertian pasar adalah suatu tempat atau proses interaksi antara
permintaan (pembeli) dan penawaran (penjual) dari suatu barang/jasa tertentu, sehingga akhirnya dapat menetapkan harga keseimbangan (harga pasar) dan jumlah yang diperdagangkan. Jadi setiap proses yang mempertemukan antara pembeli dan penjual, maka akan membentuk harga yang disepakati antara pembeli dan penjual.
permintaan (pembeli) dan penawaran (penjual) dari suatu barang/jasa tertentu, sehingga akhirnya dapat menetapkan harga keseimbangan (harga pasar) dan jumlah yang diperdagangkan. Jadi setiap proses yang mempertemukan antara pembeli dan penjual, maka akan membentuk harga yang disepakati antara pembeli dan penjual.
Pengertian struktur pasar adalah karakteristik organisasi pasar yang
mempengaruhi sifat kompetisi dan harga di dalam pasar
Bentuk-Bentuk Pasar
1. Pasar Persaingan Sempurna
2. Pasar Persaingan Tidak Sempurna
Ø Monopoli
Ø Oligopoli
Ø Monopolistik
1.2 Perumusan
Masalah
ü Apa itu Pasar?
ü Sebutkan Bentuk-Bentuk Pasar?
ü Apa keburukan dan kebaikan dari bentuk-benuk
pasar?
1.3 Tujuan
Penulisan
Sebagai
salah satu tugas yang diberikan guru kami, juga sebagai menambah wawasan dan
pengetahuan kita tentang pasar.
1.4 Metode
Penulisan
Metode
penelitian ini yang dianggap layak digunakan dalam penelitian ini adalah metode
penelitian “Etnografi”. Karena itu, walaupun dalam penelitian ini bukan untuk
analisis dari kelompok sosial, namun indikator kearah observasi dan wawancara.
BAB II
2. Pembahasan
2.1 PENGERTIAN PASAR
1. Artian Pasar
Secara Umum
Istilah pasar berasal dari bahasa
jawa, yaitu dari kata “Pasaran” yang artinya lima hari. Jadi istilah pasar
adalah tempat terjadinya jual beli barang yang diadakan lima hari sekali pada
tempat tertentu. Sekarang istilah pasar sering dikenal dalam kalangan awam
merupakan tempat jual beli barang kebutuhan sehari – hari.
2. Artian Pasar dalam
Ilmu Ekonomi
Dalam artian sempit, Pasar adalah
tempat bertemunya penjual dengan pembeli dan melakukan transaksi untuk
menentukan nilai harga dari barang atau jasa. Namun adapula pasar yang tidak
mempertemukan pembeli dan penjual secara langsung, contohnya adalah pasar
saham, oleh karena itu, Dalam artian luas, Pasar adalah Proses interaksi antara
penjual dan pembeli untuk menetapkan harga keseimbangan.
Berdasarkan
penjelasan tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa :
Pasar adalah proses bertemunya penjual dengan pembeli baik secara langsung maupun tidak langsung untuk bertransaksi barang atau jasa dan menetapkan harga keseimbangan sesuai dengan penawaran dan permintaan yang terjadi.
Pasar adalah proses bertemunya penjual dengan pembeli baik secara langsung maupun tidak langsung untuk bertransaksi barang atau jasa dan menetapkan harga keseimbangan sesuai dengan penawaran dan permintaan yang terjadi.
2.2 CIRI –
CIRI PASAR
Berdasarkan uraian
diatas maka kita dapatkan ciri – ciri pasar adalah sebagai berikut :
- Adanya calon penjual dan pembeli
- Adanya barang atau jasa yang hendak
diperjualbelikan
- Adanya Interaksi antara penjual dan pembeli baik
secara langsung maupun tidak langsung
- Adanya proses permintaan dan penawaran oleh kedua
pihak
2.3 Struktur
Pasar
Dalam dunia nyata,
proses tercapainya tingkat harga dan output sangat dipengaruhi oleh struktur
pasarnya. Pasar (market) terdiri dari pembeli dan penjual aktual maupun
potensial dari suatu produk tertentu. Struktur pasar mengacu kepada
lingkungan persaingan di mana pembeli
dan penjual produk tersebut beroperasi.
Biasanya struktur
pasar dibagi menjadi empat jenis Pasar
persaingan sempurna pada kutub ekstrim
yang satu, pasar monopoli murni pada kutub ekstrim yang lain, dan pasar
persaingan monopolistik serta oligopoli yang berada ditengah-tengahnya.
Jenis-jenis struktur atau organisasi pasar ini didefenisikan berdasarkan jumlah
serta ukuran pembeli dan pjual bagi produk tersebut, Jenis produk yang dibeli
dan dijual (yaitu terstandarisasi atau homogen, berlawanan dengan produk
terdiferensiasi), tingkat mobilitas sumber daya (yaitu kemudahan bagi
perusahaan atau pemilik faktor produksi
untuk memasuki kondisi permintaan dan penawaran yang dimiliki oleh agen-agen
ekonomi (yaitu perusahaan, pemilik faktor produksi, dan konsumen).
Analisa ekonomi
membedakan struktur pasar menjadi 2 jenis yaitu : Pasar Persaingan Sempurna dan
Pasar Persaingan Tidak Sempurna
·
Pasar
Persaingan Sempurna
Pasar persaingan sempurna
disebut juga pasar persaingan murni adalah pasar di mana terdapat banyak
penjual dan pembeli dan mereka sudah sama-sama mengetahui keadaan pasar.
Atau dapat pula diartikan bahwa pasar persaingan sempurna adalah pasar dengan jumlah penjual dan pembeli yang sangat banyak, sehingga tidak ada satu pun penjual atau pembeli yang bisa mempengaruhi harga.
Atau dapat pula diartikan bahwa pasar persaingan sempurna adalah pasar dengan jumlah penjual dan pembeli yang sangat banyak, sehingga tidak ada satu pun penjual atau pembeli yang bisa mempengaruhi harga.
Contoh pasar persaingan sempurna yang telah kami kunjungi
dan kami teliti adalah pasr tradisional MGT Bekasi. Mengapa pasar ini disebut
pasar persaingan sempurna? Karena, pasar ini sesuai dengan ciri-ciri dari pasar
persaingan sempurna.
Ciri-cirinya Seperti :
1.Terdapat banyak
pembeli, tetapi mereka tidak mampu memengaruhi harga
2.Terdapat banyak penjual
3.Barang dan jasa yang dijual bersifat homogen dan
tidak dapat dibedakan
4.Adanya kebebasan untuk masuk dan keluar dari pasar
persaingan sempurna
5.Setiap pihak dapat mengetahui keadaan pasar dengan
mudah (perfect information)
6.Adanya kebebasan untuk mengambil keputusan
Kebaikan Pasar
Persaingan Sempurna.
Berikut
ini adalah Kebaikan pasar persaingan sempurna:
- Pada pasar persaingan sempruna tidak tampak kegiatan saling menyaingi antarpembeli.
- Penjual tidak mungkin mengadakan persaingan harga dengan maksud merebut pasar, karena harga pasar adalah suatu yang harus diterima masing-masing produsen.
- Barang yang ditawarkan penjual akan laku berapa pun jumlahnya tanpa mengalami penurunan harga.
- Tidak mungkin mengugah bentuk barang untuk membuat pasar karena adanya homogenitas barang.
- Informasi tentang pasar telah diketahui oleh saingan usaha dan usaha untuk menyaingi perusahaan lainnya juga tidak menghasilkan apa-apa, karena jumlah saingan sangat tidak terbatas.
- Konsumen tidak perlu beradu tegang tentang tawar-menawar harga barang karena harga tidak dapat dipengaruhi oleh siapapun.
- Pada pasar persaingan sempruna tidak tampak kegiatan saling menyaingi antarpembeli.
- Penjual tidak mungkin mengadakan persaingan harga dengan maksud merebut pasar, karena harga pasar adalah suatu yang harus diterima masing-masing produsen.
- Barang yang ditawarkan penjual akan laku berapa pun jumlahnya tanpa mengalami penurunan harga.
- Tidak mungkin mengugah bentuk barang untuk membuat pasar karena adanya homogenitas barang.
- Informasi tentang pasar telah diketahui oleh saingan usaha dan usaha untuk menyaingi perusahaan lainnya juga tidak menghasilkan apa-apa, karena jumlah saingan sangat tidak terbatas.
- Konsumen tidak perlu beradu tegang tentang tawar-menawar harga barang karena harga tidak dapat dipengaruhi oleh siapapun.
Keburukan pasar
persaingan sempurna
Selain mempunyai
beberapa kebaikan, pasar persaingan sempurna mempunyai beberapa keburukan
sebagai berikut:
- Tidak mendorong inovasi. Di dalam pasar persaingan sempurna teknologi dapat dicontoh dengan mudah oleh perusahaan lain.
- Membatasi pilihan konsumen, karena barang yang dihasilkan perusahaan-perusahaan adalah seratus persen sama, sehingga membuat konsumen mempunyai pilihan yang terbatas untuk menentukan barang yang akan dikonsumsinya.
- Distribusi pendapatan yang tidak merata/ tidak seimbang.
- Tidak mendorong inovasi. Di dalam pasar persaingan sempurna teknologi dapat dicontoh dengan mudah oleh perusahaan lain.
- Membatasi pilihan konsumen, karena barang yang dihasilkan perusahaan-perusahaan adalah seratus persen sama, sehingga membuat konsumen mempunyai pilihan yang terbatas untuk menentukan barang yang akan dikonsumsinya.
- Distribusi pendapatan yang tidak merata/ tidak seimbang.
· Pasar Persaingan
Tidak Sempurna
Pasar
persaingan tidak sempurna adalah pasar dimana terdapat satu atau beberapa
penjual yang menguasai pasar atau harga, serta satu beberapa pembeli yang
menguasai pasar atau harga. Pasar persaingan tidak sempurnya memiliki
jenis-jenis pasar persaingan tidak sempurna yakni, pasar Monopoli, Oligopoli,
dan Monopolistik.
o
Pasar Monopolistik
Pasar Monopoli (mono = satu, poli = penjual)
Definisi
Bentuk pasar dimana hanya terdapat satu
penjual yang menguasai pasar dan perusahaan ini tidak mempunyai barang pengganti
(substitusi) yang sangat dekat.
Contoh pada pasar
monopoli yang kami temui yaitu PLN Mustika Jaya Bekasi.
Ciri-ciri
1.Hanya ada satu orang penjual
1.Hanya ada satu orang penjual
2.Terdapat banyak pembeli
3.Produk untuk pasar monopoli tidak mempunyai barang
pengganti(substitusi) yang dekat
4.Adanya hambatan untuk masuk ke dalam pasar
Secara langsung atau tidak langsung,
perusahaan-perusahaan yang mempunyai kesempatan untuk memonopoli suatu pasar,
akan berusaha membuat hambatan/ batasan untuk menyulitkan pendatang baru,
yakni:
1. Penetapan harga serendah mungkin
2. Adanya kepemilikan terhadap hak paten atau hak cipta dan hak eksklusif
3. Pengawasan yang ketat terhadap agen pemasaran dandistribusi
4. Adanya skala ekonomis yang sangat besar
5. Memiliki sumber daya yang unik
1. Penetapan harga serendah mungkin
2. Adanya kepemilikan terhadap hak paten atau hak cipta dan hak eksklusif
3. Pengawasan yang ketat terhadap agen pemasaran dandistribusi
4. Adanya skala ekonomis yang sangat besar
5. Memiliki sumber daya yang unik
Penyebab timbulnya pasar monopoli
1.Ditetapkan oleh undang-undang
2.Penggabungan dari berbagai perusahaan
3.Adanya hasil cipta atau karya seseorang
2.Penggabungan dari berbagai perusahaan
3.Adanya hasil cipta atau karya seseorang
Kebaikan pasar monopoli
1.Menghindari produk tiruan dan persaingan yang tidak bermanfaat
2.Menimbulkan skala ekonomi yang menurunkan biaya produksi
3.Terjaganya kesinambungan stabilitas perusahaan
4.Mendorong penggunaan mesin-mesin generasi terbaru dengan tingkat teknologi tinggi
5.Mendorong peningkatan kinerja departemen penelitian dan pengembangan
1.Menghindari produk tiruan dan persaingan yang tidak bermanfaat
2.Menimbulkan skala ekonomi yang menurunkan biaya produksi
3.Terjaganya kesinambungan stabilitas perusahaan
4.Mendorong penggunaan mesin-mesin generasi terbaru dengan tingkat teknologi tinggi
5.Mendorong peningkatan kinerja departemen penelitian dan pengembangan
Keburukan pasar monopoli
1.Penyalahgunaan kekuatan ekonomi
2.Adanya pelecehan terhadap posisi konsumen
3.Adanya kesenjangan dalam pembagian
4.Tidak adanya persaingan
5.Mengurangi kesejahteraan konsumen
1.Penyalahgunaan kekuatan ekonomi
2.Adanya pelecehan terhadap posisi konsumen
3.Adanya kesenjangan dalam pembagian
4.Tidak adanya persaingan
5.Mengurangi kesejahteraan konsumen
Peran pemerintah dalam pasar monopoli
1.Mencegah timbulnya monopoli itu sendiri
2.Pemberian izin kepada perusahaan baru
3.Menambah penawaran barang dalam negeri dengan jalan impor
4.Pemerintah menetapkan Harga Eceran Tertinggi (HET)
1.Mencegah timbulnya monopoli itu sendiri
2.Pemberian izin kepada perusahaan baru
3.Menambah penawaran barang dalam negeri dengan jalan impor
4.Pemerintah menetapkan Harga Eceran Tertinggi (HET)
o
Pasar Oligopoli
Definisi
Pasar oligopoli adalah pasar di mana penawaran satu
jenis barang dikuasai oleh beberapa perusahaan.
Jumlah perusahaan
pada pasar oligopoli umumnya lebih dari dua tetapi kurang dari sepuluh.
Pasar Oligopoli yang kami temui
adalah Perusahaan Panasonic di Bekasi
Memiliki Ciri-ciri :
1.Terdapat banyak pembeli dipasar
2.Hanya ada beberapa penjual
2.Hanya ada beberapa penjual
3.Produk yang dijual bisa bersifat homogen dan bisa
juga berbeda, tetapi memenuhi standar tertentu
4.Terdapat hambatan untuk memasuki pasar bagi perusahaan baru
5.Adanya saling ketergantungan
6.Penggunaan iklan sangat efektif
4.Terdapat hambatan untuk memasuki pasar bagi perusahaan baru
5.Adanya saling ketergantungan
6.Penggunaan iklan sangat efektif
o
Pasar Monopolistik
Definisi
Pasar monopolistik adalah suatu pasar dimana terdapat banyak produsen yang menghasilkan
barang yang serupa, tetapi memiliki perbedaan pada beberapa aspek.
Contohnya adalah Perusahaan
Motor/ Yang kami temui adalah showroom Motor yang ada di Narogong Bekasi.
Ciri-ciri
1. Terdapat banyak produsen atau penjual
2. Jenis barang yang dipasarkan berbeda
3. Adanya kemampuan produsen untuk memengaruhi harga
4. Produsen lain mudah masuk ke dalam pasar
5. Promosi penjualan harus aktif
1. Terdapat banyak produsen atau penjual
2. Jenis barang yang dipasarkan berbeda
3. Adanya kemampuan produsen untuk memengaruhi harga
4. Produsen lain mudah masuk ke dalam pasar
5. Promosi penjualan harus aktif
Kebaikan pasar monopolistik
1.Barang yang diperdagangkan berbeda, walaupun fungsinya
sama
2.Perusahaan terdorong untuk melakukan inovasi
3.Masyarakat mendapatkan pelayanan yang baik.
3.Masyarakat mendapatkan pelayanan yang baik.
Keburukan pasar monopolistik
1.Biaya promosi tinggi
2.Harga barang berada pada tingkat tinggi
1.Biaya promosi tinggi
2.Harga barang berada pada tingkat tinggi
BAB III
3. PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari pemaparan yang telah pemakalah
uraian di atas, dapat ditarik beberapa kesimpulan, yaitu:
pasar adalah tempat terjadinya jual
beli barang yang diadakan lima hari sekali pada tempat tertentu. Struktur pasar
mempunyai 2 jenis yaitu, pasar persaingan sempurna dan tidak sempurna.
Pada Pasar Persaingan Sempurna
contohnya : Pasar Tradisional MGT Bekasi
Pada Pasar Persaingan Tidak Sempurna
dibagi menjadi 3 yaitu,
Ø Pasar Monopoli Contohnya : PLN Mustika Jaya
Bekasi
Ø Pasar Oligopoli Contohnya : Perusahaan Panasonic
Bekasi
Ø Pasar Monoplistik, Contohnya : Showroom Motor
Narogong Bekasi
3.2 Saran
Isi
makalah ini belumlah lengkap dan jauh dari kata sempurna, untuk itu sebagai
penulis saya mengharapkan kritikan dan saran yang konstruktif dari pembaca
sebagai penyempurna dimasa yang akan datang.
3.3 Daftar
Pustaka
ReplyDeletemenang berapapun di bayar
ayo segera bergabung bersama kami di bandar365*com
WA : +85587781483
makasih gan, mampir ke blog ane ya
ReplyDelete